Kalau saya sendiri sih melihatnya lebih kepada ajang untuk bersenang-senang,mandi bersama teman-teman atau keluarga,sambil ngumpul bareng dan berekreasi.jadi ambil manfaatnya ya sebagai sarana rekreasi saja.berwisata dan bersuka ria bersama teman atau keluarga,sebelum datangnya bulan puasa,karena mungkin adanya lagi kesempatan berwisata setelah datangnya hari raya idul fitri.
Sejak kapan tradisi padusan ini bermula,entah saya sendiri pun tak tahu pasti,,mungkin tradisi ini bermula pada jaman kakek atau nenek kita,dimana mungkin ketika itu sumber air bersih masih susah atau kalau adapun jauh..jadi mungkin ketika bulan puasa menjelang kakek atau nenek kita berusaha sebisa mungkin mandi dan bersuci dengan sempurna,dengan mencari sumber mata air atau telaga.sehingga mungkin diceritakan secara turun-temurun Kepada anak cucu.
Namun sekarang jaman dan berubah,hampir tiap rumah juga ada tempat mandi.Akan tetapi tradisi ini masih berlanjutan.kalau dulu sekedar mandi di sungai maka sekarang ramai orang yang berdatangan ke arena kolam renang, wahana air atau waterpark.mulai dari pagi hingga menjelang sore pasti tempat-tempat pemandian akan ramai.
Kesempatan ini juga direspon dengan baik oleh para pemilik wahana air atau para pengelola tempat wisata bernuansa air tersebut.seperti ada yang menyediakan hiburan tambahan misalnya konser music atau dangdut ria.
Jadi selama niat kita cuma sekedar berwisata air,,atau bermandi-mandi ria bersama teman atau keluarga sambil sekalian bersilaturahim menjelang bulan puasa,mengapa tidak.jadi gak ada salahnya mencoba tradisi padusan ini sebagai wisata tradisi yang unik,asal jangan melakukan hal-hal yang kurang baik,tapi tetep,,sampai rumah harus mandi lagi,hehe...
SELAMAT MENYAMBUT BULAN PUASA,MARHABAN YA RAMADHAN.
No comments:
Post a Comment